Azis Muslim Sayangkan Tindak Kekerasan Aparat Kepada Pedagang dan Mahasiswa
CIANJUR ll Wartapolitan - Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sekaligus Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cianjur, Aziz Muslim menyayangkan terjadinya bentrokan dan dugaan penganiayaan Satpol PP kepada para mahasiswa dan pedagang lapak Bojong Meron yang terjadi kemarin, Selasa (12/11/2025). Hal tersebut seharusnya tidak terjadi bila semua pihak lebih mengedepankan jalur dialog.
"Kedepan tidak boleh terjadi lagi bentrokan serupa pada peristiwa apapun," ujar Azis. Rabu (12/11/2025).
Mantan aktivis mahasiswa ini menegaskan, dengan alasan penegakan Peraturan Daerah (Perda) sekalipun tidak boleh disertai dengan tindak kekerasan. Peraturan apapun, pada prinsipnya adalah untuk melindungi masyarakat dari kesewenang-wenangan negara melalui aperaturannya.
"Menegakkan peraturan itu bagus, tapi jangan lupakan pula hak - hak dasar warga negara," tegas dia.
Sebagai wakil rakyat, lanjut Azis, DPRD Kabupaten Cianjur merasa prihatin saat melihat tayangan warga yang berdarah - darah serta para mahasiswa banyak yang bonyok pada saat terjadinys penertiban lapak Bojong Meron kemarin itu.
"Jadikan peristiwa kemarin tersebut sebagai yang terakhir dan tidak boleh terulang lagi," sambungnya.
Menurutnya, sebagai Ketua Komisi II yang membidangi persoalan pasar, pihaknya mengerucutkan persoalan pada wajibnya revitalisasi Pasar Induk Cianjur (PIC) sebagai pusat kegiatan belanja masyarakat. Hal ini sebagai jawaban dari upaya Pemkab Cianjur dalam meramaikan PIC. Karena sebagian besar pedagang lapak Bojong Meron sendiri asalnya adalah warga pedagang PIC yang karena kurang representatifnya pasar induk, dan susah ada pembeli jadi pindah ke Bojong Meron yang jelas - jelas tidak diperuntukkan sebagai pasar.
"Teknisnya antara lain Sentralisasi jalur Angkutan Kota melalui PIC ke Terminal Pasir Hayam, perbaiki lampu PJU, adanya ATM di lingkungan PIC dan karangan adanya Bazar Ramadhan yang berlokasi di pusat kota," pungkas dia. (Rupen)

Posting Komentar untuk "Azis Muslim Sayangkan Tindak Kekerasan Aparat Kepada Pedagang dan Mahasiswa "