CIANJUR II WartaPolitan - Cianjur Taekwondo School (CTS) kembali digelar ajang kompetisi dengan menghadirkan CTS Open 1 2025, sebuah kejuaraan taekwondo antar unit se-Jawa Barat. Kompetisi ini berlangsung selama dua hari, 28–29 Juni 2025 di GGM Cianjur, Jalan Ir. H. Djuanda No. 15, Kabupaten Cianjur.
Hendri Juanda wakil ketua koni divisi humas Koni Kabupaten Cianjur menyampaikan, hari ini Koni menghadiri undangan atas pembukanan CTS Open Taekwondo Championsip 1 2025, yang sempat terhambat terhambat selama tiga tahun yang lalu yang waktu itu adanya terdampak gempa di Kabupaten Cianjur ini.
Alhamdulillah hari ini dapat terlaksana, untuk acara ini saya melihat sangat antusias yang luar biasa khususnya untuk kabupaten cianjur semoga ada kemajuan yang sangat luar biasa untuk kedepannya.
"Harapan kami khususnya untuk Koni Kabupaten Cianjur, kami ingin para atlit tekwondo cianjur bisa membuktikan yang terbaik dan bisa memenangkan mendali untuk cianjur dalam kegiatan tersebut dan juga bisa menjadi juara nanti di kegiatan PORPROV 2026, semoga bisa menjadi atlit nasional sampai masuk Asian games," Katanya.
Ketua Panitia Pelaksana, Deni Komara, mengungkapkan bahwa pendaftaran peserta dibuka mulai 1 hingga 15 April 2025. Kejuaraan ini mempertandingkan dua kategori utama, Kyorugi dan Poomsae, dengan kelas yang mencakup Super Cadet, Pra-Cadet, Cadet, Junior, dan Senior.
"CTS Open, Insya Allah, akan menjadi kejuaraan antar unit se-Jawa Barat. Jumlah peserta kami batasi maksimal 1.000 orang, mengingat ini adalah kali pertama CTS menyelenggarakan ajang ini," ujar Deni, Minggu (2/2/2025).
Deni, pemegang DAN V Kukkiwon, menjelaskan bahwa CTS Open 2025 merupakan ajang pengganti kejuaraan yang semula dijadwalkan pada Desember 2022 lalu. Namun, rencana tersebut batal karena gempa bumi yang melanda Kabupaten Cianjur pada 21 November 2022.
"Saat itu, persiapan sudah matang dan banyak anggaran yang telah dikeluarkan. Namun, akibat gempa, kejuaraan tersebut terpaksa dibatalkan. Kami mengalami kerugian finansial sekitar Rp 67 juta. Padahal, kejuaraan sudah dijadwalkan berlangsung pada 16–18 Desember 2022," ungkap Deni.
Setelah dua tahun berlalu, Deni akhirnya memutuskan untuk kembali menyelenggarakan kejuaraan ini. CTS Open kini telah masuk dalam kalender tetap program kerja CTS sejak 2022, meskipun sempat tertunda akibat bencana alam.
Deni juga mengapresiasi dukungan dari Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Jawa Barat, khususnya Ketua Pengprov TI Jabar, Divie, yang turut memberikan bantuan pascagempa.
Ketua pengprov Divie SH.MH. Cianjur Taekwondo School (CTS) kembali menggelar ajang kompetisi dengan tema KYORUGI Dan POOMSAE menghadirkan CTS Open 1 2025, sebuah kejuaraan taekwondo antar unit se-Jawa Barat.
Ia menambahkan bahwa kejuaraan taekwondo di Kabupaten Cianjur masih tergolong jarang, apalagi yang berskala antar unit se-Jawa Barat. "Sejauh ini, mungkin baru CTS Open yang menjadi kejuaraan setingkat Jawa Barat. Bahkan Pengcab TI Kabupaten Cianjur sendiri belum pernah menggelarnya," pungkasnya.** Deri Lesmana**
0 Comments