 |
| foto: Ketua Pendiri sekaligus ketua Dewan Pengawas LBH Cianjur. Serahkan Petaka kepada ketua terpilih O Suhendra, SH. |
CIANJUR ll WartaPolitan - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cianjur laksanakan Musyawarah Besar (Mubes) di Hotel Cianjur. Agenda Mubes sendiri adalah untuk menentukan susunan kepengurusan yang akan datang. Demikian juga menyangkut Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga tidak luput dari pembahasan Mubes ini. Sabtu (19/07/2025).
Mubes yang di buka langsung Oleh Bupati Cianjur, Muhammad Wahyu Ferdian tersebut, selain pengurus periode yang lalu, hadir pula para mantan ketua LBH seperti Unang Margana, Oden Muharam Junaidi, O Suhendra, Erwin Rustiawan dan Ubun Burhanudin. Demikian pula para aktivis mahasiswa, kalangan LSM maupun Ormas.
"Saya ucapkan selamat melaksanakan Mubes untuk LBH Cianjur. Mari kita jaga integritas dan solidaritas untuk seluruh masyarakat Cianjur," ucap Bupati Cianjur singkat dalam sambutannya.
Oden Muharam Junaidi yang didapuk selaku Ketua Presidium setelah Ubun Burhanudin demisioner mengatakan, sistem yang sudah baku di internal LBH Cianjur dalam memilih Ketua Yayasan ada ditangan dewan pendiri yang terdiri beberapa orang.
"Saya sendiri adalah bagian dari Dewan Pendiri itu sendiri selain Pak Isnaeni, Unang Margana, Dian Rahadian dan Pak Ubun Burhanudin," katanya.
Setelah ketua yayasan terpilih, lanjut Oden, selanjutnya dibentuk kepengurusan periode yang akan datang. Dalam tubuh LBH Cianjur, ada dua posisi yang yaitu, ketua yayasan dan direktur. Ketua yayasan bertugas melakukan advokasi - advokasi struktural yang melakukan pembelaan terhadap masyarakat yang menjadi korban kebijakan negara atau pihak lainnya.
"Sementara posisi direktur adalah untuk melakukan pembelaan secara litigasi baik di hadapan aparatur negara maupun di persidangan," imbuhnya.
Oden mengingatkan, pola advokasi yang dihadapi oleh pengurus mendatang, wajib mengikuti perkembangan jaman. Selain tersedianya kantor sebagai basis koordinasi dan komunikasi penguasaan IT untuk melakukan tugas utama LBH Cianjur yang advokasi struktural bisa dilakukan dengan maksimal.
"Basis - basis advokasian seperti kaum tani, pedagang kecil, buruh maupun masyarakat miskin kota tidak boleh dilupakan. Ini menyangkut ruh dari gerakan LBH Cianjur sejak Tahun 1992 lalu," tukas Oden.
Sedangan O Suhendra yang terpilih sebagai Ketua Yayasan LBH Cianjur menyatakan siap melaksanakan amanah yang akan diembannya tiga tahun kedepan.
"Kita sudah berdiri dan merasakan refresifnya masa Ode Baru. Dan kita akan konsisten membela hak-hak dasar rakyat tertindas, baik secara litigasi maupun non litigasi," tegas dia singkat. (Rupen)
0 Comments